Rabu, 15 Juni 2011


Aku benci akan kesibukanmu_
Hilang waktumu_
Hilang tanyamu_
Hilang kebersamaan_

Aku cemburu dengan kesibukanmu_

Berusaha tuk bungkam, tentang rasa kehilangan ini_
Saat katamu "afwan raa, dk bs nemenin". kau tau! kalimatmu itu mengubah mood cerahku mennjadi mendung_
Tapi aku diam, dan hanya menjawab "iya, dak papa". kau tau! saat itu hampir hujan yang ku rasa di wajahku_
Hhmm, aku sadar, aku terlalu gengsi untuk menyatakan bahwa aku kehilangan sahabatku yang dulu_
Kehilangan waktumu untukku_

Kau tau! aku sangat sulit tuk mengakui ini_
Kalau aku kehilanganmu_
Kehilangan waktumu_
Kehilangan tanyamu_
Kehilangan perhatianmu_
Kehilangan ceritamu_
Kehilangan ceriamu_
Kehilangan senyummu_

Setiap kali waktu mengasihaniku, mempertemukan kita_
Aku berusaha bersikap biasa_
Aku berusaha tetap mampu berjalan_
Dan kau bilang "raa sudah berubah sekarang, sudah jauh lebih dewasa". kau tau! saat itu aku sedang menyembunyikan mendungku, agar rintik ini tak membasahi wajahku, karena aku terlalu gengsi untuk memperlihatkan kelemahanku dihadapanmu_

Kau, tak lagi sama seperti yang dulu_
Tak lagi sanggup tuk penuhi setiap inginku_
Tak selalu ada dalam cerita sendiriku_ 
Aku cemburu dengan kesibukanmu_

Hhmm_
Maaf, aku benci akan kesibukanmu_
.-_-. 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar